Board Gamer

July 23, 2012


Siapa yang tidak kenal board game? Arti harfiahnya dalam bahasa Indonesia adalah Permainan Papan. Seperti namanya, permainan ini memang menggunakan papan (karton/papan betulan) sebagai komponen utamanya, ditambah dengan komponen lain semacam kartu, dadu, bidak, dll. Walaupun sekarang permainan dan sudah semakin canggih, ada console game dan komputer, tapi tetap saja ada sensasi tersendiri ketika bermain board game. Oh, dan walaupun sudah ada banyak boar dgame yang jadi versi online, tetap saja lebih asik ketika bermain dengan yang betulannya. Mungkin sensasinya sama seperti membaca buku betulan, yang tidak akan tergantikan walaupun sudah ada e-book. Board game ini juga seru sekali dimainkan sambil ngabuburit… ^^

Minat saya terhadap board game diawali dengan ular tangga, halma, dan monopoli, waktu TK/SD dulu. Oh dan juga catur. Waktu SMP-SMA mengenal Scrabble. Kemudian waktu itu kan sempat booming kartu Yu-Gi-Oh ya. Saya baca komiknya, di awal-awal komik itu tidak fokus terhadap permainan kartu Yu-Gi nya, tapi malah fokus terhadap berbagai macam board game. Baru tahu lah saya bahwa genre RPG yang paling saya suka dari game-game konsol dan komputer itu, awalnya adalah dari board game. Semacam Dungeon & Dragon gitu. Tidak terbayang ribetnya ya main RPG di board game, pasti harus banyak hitung-hitungannya, misalnya kalau melawan monster. Tapi sepertinya juga seru. Saya berusaha mencari permainan semacam D&G kalau sedang main ke toko buku/toko mainan, tapi kok ya tidak ketemu… Di Indo memang yang paling populer game semacam ular tangga monopoli, dan scrable.

Ketika exchange di Sweden, minat terhadap board game ini terpecik lagi. Awalnya ketika main ke tempat Caro di Jerman, diajak ke sebuah kafe… Yang di dalamnya ada ratusan board game dan card game. Sayangnya kebanyakan dalam bahasa Jerman, jadi yang kami mainkan game kartu yang sederhana saja. Ketika akan pulang, sempat mampir ke toko buku/game yang menjual banyak sekali board game, jadilah saya putuskan membeli satu untuk oleh-oleh, judulnya Small World. Agak mahal siiih… Beberapa ratus Kronor harganya. Tapi untungnya lumayan seru, dulu pernah saya bahas di blog yang lama, mungkin nanti akan di-review lagi.

tumpukan boardgame...!

Kembali ke Indo, susah lagi mencari board game. Suatu ketika saya menemukan board game yang bukan scrabble di American Corner di perpustakaan kampus… Tapi terlihat ribet… Temanya saja Simulasi Election di US! Ada kertas ballout dan segala macamnya. Iuh itu mah tidak tampak seru.. -_-

Nah beberapa waktu yang lalu mendapat informasi dari teman yang ternyata juga suka bermain board game, bahwa di kotanya (Bandung..) ada komunitas board game yang cukup aktif, sering berkumpul dan bermain bersama. Irinya…!! Disana juga ada toko yang menjual board game. Bikin iri! Tapi kemudian dia juga bilang, ada kok komunitas online dan toko yang menjual online juga. Hmm, jadi tertarik untuk ikut dan mencari tahu lebih dalam. Tapi, ini hobi yang agak mahal sebetulnya. Satu board game itu bisa mencapai ratusan ribu harganya. Jadinya saya agak bimbang apakah mau meneruskan minat ini lebih jauh atau tidak…

Anyway… Bermain board game itu sangat reccomended lho. Walaupun terkadang masih diasosiasikan dengan hobi nerdy atau freak, tapi jaman sekarang semua hobi nerdy juga sudah mulai jadi hal yang mainstream kan (e.g. komik, video game, etc sudah dianggap hobi yang acceptable). Board game bisa sekali meningkatkan kemampuan kognitif, apalagi kalau gamenya tipe strategi. Dan kelebihannya dibanding game elektronik, board game ini menuntut pemainnya untuk benar-benar berinteraksi, bertatapan muka menghadap meja yang sama. Jadi unsur sosialnya cukup tinggi. Jadiii, ayo lestarikan board gamee...! :-)

You Might Also Like

0 comments

Terima kasih sudah membaca..!! :)
Silakan tinggalkan komentar disini ya...